Warga Desa Bejen, Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dikejutkan dengan penemuan gadis cilik yang diketahui bernama Aisyah (7) dalam keadaan meninggal dan menyisakan kulit dan tulang seperti mumi.
Kejadian ini dibenarkan oleh Kapolres Temanggung AKBP Benny Setyowadi bahwa pada Minggu, 16 Mei 2021 sekitar pukul 23.00 Polsek Bejen Polres Temanggung menerima laporan warga dan Kepala Desa setempat tentang penemuan mayat di salah satu rumah warganya.
“Petugas polsek lantas mendatangi lokasi, kemudian menemukan mayat anak perempuan di dalam kamar,” katanya dikutip dari Suara.com, Senin (17/5/2021). Pihak kepolisian setempat langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. Hingga saat ini pihak berwenang tengah mendalami kasus janggal ini dengan penyelidikan lebih dalam dan proses autopsi jenazah bocah kecil tersebut.
“Posisi mayat ada di dalam kamarm kondisinya kering, tinggal kulit dan tulang. Akan tetapi, kami lihat dari hasil autopsi saja,” lanjutnya.
Menurut berita yang beredar di media sosial, dugaan awal bocah malang tersebut meninggal setelah melakukan ritual bersama dukun. Seperti yang dipaparkan oleh akun Facebook Eris Riswandi.
“Setelah melakukan pengecekan ternyata pelaku rukiah adalah Haryono (56) dan Budiono (43) yang merupakan tetangga korban dan berprofesi sebagai dukun. Menurut keterangan mereka bahwa Aisyah ini nakal karena kerasukan Genderuwu, lalu Aisyah ditenggelamkan di dalam bak hingga meninggal. Setelah Aisyah meninggal kedua orang ini meminta orangtua Aisyah meletakkan Aisyah di tempat tidur karema suatu hari Aisyah akan bangun kembali.” Narasi yang disampaikan oleh akun Eris Riswandi yang dikutip Selasa, 18 Mei 2021.
Pihak kepolisian tengah mengamankan empat orang yang diduga terlibat dalam meninggalnya Aisyah yaitu kedua orangtuanya, Haryono beserta Budiono. “Kami melakukan pemeriksaan terhadap ibu dan bapak dari anak tersebut serta dua tetangganya,” terang Benny dikutip dari IDN Times, Selasa (18/5/2021).
Hingga berita ini ditulis, kasus ini masih menunggu hasil autopsi jenazah korban dan polisi sedang mendalami kasusnya.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan 2 Wanita di Bogor Mengaku Membenci Perempuan