Masyarakat semakin giat berolahraga untuk menjaga kebugaran tubuh di masa pandemi ini. Tubuh yang bugar dan sehat akan lebih sulit dimasuki virus karena daya tahan tubuh yang lebih kuat. Hal tersebut tentu harus dibarengi dengan kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan, olahraga mampu memberikan manfaat besar bagi setiap orang.
World Health Organization (WHO) pun mengampanyekan untuk #HealthyAtHome atau #SehatDiRumah melalui kegiatan fisik di tengah pandemi. Menurut WHO, yang dilansir dari Primaya Hospital, olahraga tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik saja, namun juga kesehatan mental.
Jenis olahraga di tengah pandemi yang disarankan adalah yang bersifat individual dan bisa dilakukan di rumah sendiri tanpa melibatkan banyak orang. Dengan demikian, risiko penularan Covid-19 dapat ditekan.
5 Olahraga Ringan yang Dapat Dilakukan Di Rumah
1.Jumping Jack, jenis olahraga ini bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Bahkan tidak perlu menggunakan peralatan khusus. Cukup dengan sepatu olahraga yang nyaman.
Manfaat: menekan risiko penyakit jantung karena gerakan ini merupakan salah satu gerakan kardio; menguatkan otot paha, betis, bokong dan bahu.
Cara: (1) berdiri dengan kedua kaki lurus dan kedua tangan di samping; (2) melompat sambil melebarkan kaki dan kedua tangan ke atas hampir bersentuhan; (3) melompat lagi sambil menurunkan kedua tangan dan mengembalikan kaki pada posisi semula.
2.Lompat Tali, atau dikenal dengan sebutan skipping. Memiliki gerakan yang mirip dengan jumping jack yaitu melompat. Bedanya adalah dibutuhkannya peralatan berupa tali khusus.
Manfaat: meningkatkan koordinasi tubuh; menjaga kesehatan jantung dan menguatkan otot kaki.
Cara: (1) berdiri tegak dengan kedua tangan menggenggam gagang tali dan posisi tali harus menggantung di belakang kaki; (2) ayunkan tali menggunakan telapak dan pergelangan tangan melewati kepala; (3) lompat ketika tali terayun menuju kaki.
3.Sit Up, gerakan paling sederhana tapi tetap harus dilakukan dengan cara yang benar dan nyaman.
Manfaat: menguatkan otot perut, memperbaiki postur badan dan meningkatkan fleksibilitas.
Cara: (1) dalam posisi berbaring, tekuk kaki dengan telapak kaki menempel lantai dan lebar kaki setara pinggul; (2) kedua tangan memegang belakang kepala dan membentuk sudut; (3) sembari membuang napas, dorong bagian atas tubuh ke atas hingga tegak; (4) sembari menarik napas, kembali ke posisi berbaring semula; (5) saat melakukan sit up, pandangan harus lurus ke depan.
4.Yoga, terdapat banyak variasi derakan yoga yang bisa Anda pilih untuk olahraga di tengah pandemi. Setiap gerakannya memiliki tingkat kesulitan yang berbeda.
Manfaat: menjaga kebugaran fisik dan psikis, memperbaiki postur tubuh.
Cara: Anda dapat mengunjungi kanal YouTube dan menemukan gerakan yoga yang sesuai dengan kemampuan Anda. Mulailah dengan gerakan paling mudah jika Anda masih pemula.
5.Plank, gerakan sederhana namun butuh upaya ekstra untuk konsisten dan bisa melakukannya dengan benar.
Manfaat: memperbaiki postur tubuh, meningkatkan fleksibilitas tubuh dan memperkuat otot.
Cara: (1) tubuh lurus mengahdap lantai atau matras; (2) topang tubuh dengan kedua lengan membentuk sudut 90 derajat dengan siku dan ujung kaki menjadi tumpuan; (3) posisi tubuh lurus horizontal dan tarik otot perut ke dalam; (4) pertahankan posisi tersebut selama beberapa detik dan ulangi untuk beberapa set dan tingkatkan durasi plank secara berkala.
Pandemi bukan menjadi halangan untuk tetap berolahraga, justru hal tersebut seharusnya mampu memberikan motivasi tambahan lantaran dapat membantu meningkatkan kebugaran. Jika terpaksa melakukan aktifitas fisik dan berolahraga di luar rumah, tetap patuhi protokol kesehatan yang ada.
Baca juga: Menkes Canangkan Vaksinasi COVID-19 Bagi Disabilitas