Inter Milan berhasil come back kala berhadapan Fiorentina dalam lanjutan Liga Italia Rabu dini hari (22/9) 02:00 WIB. I Nerazzurri, julukan Inter Milan, berhasil mengalahkan Fiorentina dengan skor 1-3.
Melawat ke kandang Fiorentina, stadion Artemio Franchi, Inter Milan tertinggal lebih dulu 1 gol pada babak pertama. Pada babak kedua, dengan permainan yang lebih ciamik, tim asuhan Simone Inzaghi itu berhasil membalas 1 gol Fiorentina dengan 3 gol dari para pemainnya.
Dengan hasil pertandingan ini, 3 poin sempurna berhasil dikantongi Inter Milan. Tambahan 3 poin membuat tim tersebut kembali menduduki puncak klasemen sementara liga Italia.
Misi Berbeda Antar Kedua Pelatih
Baik di kubu La Viola, sebutan Fiorentina ataupun di kubu I Nerazzurri, sama-sama membawa skuad terbaiknya dalam lanjutan liga Italia giornata ke 5. Masing-masing pelatih membawa misi yang sedikit berbeda untuk klub asuhannya.
Simone Inzaghi, Pelatih Inter Milan, membawa misi untuk mengembalikan timnya memuncaki papan klasemen liga Italia. Sementara itu, Vincenzo Italiano, pelatih Fiorentina, membawa misi untuk membawa Fiorentina berada di posisi 4 besar klasemen liga Italia.
Formasi Pemain
Simone Inzaghi pada pertandingan ini menggunakan formasi andalannya yakni 3-5-2. Untuk posisi penjaga gawang, diisi oleh kapten tim, Samir Handanovic.
Untuk tiga pemain belakang, Simone Inzaghi memasang tiga bek andalannya, yakni Alessandro Bastoni, Stefan De Vrij dan Milan Škriniar. Untuk pemain sayap, dipasang Ivan Perisic dan Matteo Darmian.
Untuk tiga pemain tengah diisi oleh Nicolò Barella, Marcelo Brozović dan Hakan Çalhanoğlu. Untuk pemain depan, Simone Inzaghi menduetkan Lautaro Martinez dan Edin Džeko.
di kubu I Nerazzurri pada pertandingan ini tidak diperkuat Stefano Sensi, Joaquin Correa dan Arturo Vidal. Ketiga pemain tersebut mengalami cedera sehingga tidak dapat tampil kala melawan Fiorentina.
Sedangkan di kubu La Viola, Vincenzo Italiano menggunakan formasi 4-3-3. Posisi penjaga gawang diisi oleh Bartłomiej Drągowski. Untuk 4 pemain belakang diisi oleh Cristiano Biraghi sekaligus sebagai kapten tim, Matija Nastasić, Nikola Milenković dan Marco Benassi.
Untuk pemain tengah diisi oleh Alfred Duncan, Lucas Torreira dan Giacomo Bonaventura. Untuk pemain depan diisi oleh Nicolás González, Dušan Vlahović dan Riccardo Sottil.
Jalannya Pertandingan Inter Milan vs Fiorentina
30 menit jalannya babak pertama, Fiorentina mampu tampil lebih agresif. Samir Handanovic dibuat bersusah payah mengamankan jala gawangnya dari gol Fiorentina.
Usaha Handanovic gagal pada menit 23, pemain Fiorentina memanfaatkan kelengahan pemain belakang I Nerazzurri. Umpan Nicolás González ke kotak penalti Inter Milan mampu dikonversikan menjadi gol oleh Ricardo Sottil.
Hingga akhir turun minum babak pertama, skuat asuhan Vincenzo Italiano unggul sementara atas skuat asuhan Simone Inzaghi dengan skor 1-0. Saat jeda istirahat turun minum, kedua pelatih tidak melakukan pergantian pemain.
Babak kedua baru berjalan 7 menit, La Beneamata atau si biru hitam berhasil menyamai kedudukan. Kerja sama yang apik terjadi di kotak penalti Fiorentina yang berhasil berbuah gol penyeimbang.
Umpan Nicolò Barella di kotak penalti, disambut tendangan keras oleh Matteo Darmian ke sisi kiri gawang Fiorentina. Kiper Fiorentina, Drągowski, tidak mampu membendung sepakan keras mantan pemain Manchester United tersebut.
Tidak membutuhkan waktu yang lama bagi I Nerazzurri untuk mengembalikan kedudukan. Tiga menit berselang, skema kerja sama yang apik yang berawal dari tendangan penjuru..
Tendangan penjuru yang diambil oleh Hakan Çalhanoğlu, berhasil dikonversikan menjadi gol lewat sundulan Edin Džeko. Pemain yang memiliki tinggi badan 193 cm itu, berhasil memanfaatkan keunggulan tinggi badannya untuk keunggulan sementara La Beneamata.
Tertinggal 1 gol oleh tim tamunya, Vincenzo Italiano melakukan penyegaran di skuat timnya. Sofyan Amrabat dimasukkan untuk menggantikan Lucas Torreira dan Álvaro Odriozola dimasukkan untuk menggantikan Marco Benassi.
Hal yang sama juga dilakukan oleh Simone Inzaghi. Berhasil mengembalikan kedudukan, Simone Inzaghi juga melakukan pergantian pemain.
Tak tanggung-tanggung, 3 pemain yang terlibat pada 2 gol pengembali kedudukan ditarik keluar oleh pelatih asal Italia tersebut. Pemain pertama yang ditarik keluar adalah pencetak gol pertama mereka pada pertandingan ini, Matteo Darmian.
Matteo Darmian ditarik keluar dan digantikan pemain baru asal Belanda, Denzel Dumfries. Kemudian Nicolò Barella ditarik keluar dan digantikan oleh Matias Vecino.
Pencetak gol pembalik kedudukan La Beneamata juga diganti. Edin Džeko ditarik keluar dan digantikan oleh Alexis Sánchez.
Kartu merah ikut mewarnai jalannya pertandingan ini. Nicolás González menerima kartu kuning keduanya pada menit 78 setelah dinilai wasit melakukan protes yang berlebihan.
Tiga menit menjelang berakhirnya pertandingan pada waktu normal, anak asuh SImone Inzaghi berhasil menambahkan pundi golnya. Dua pemain pengganti yang baru dimasukkan pada babak kedua menjadi aktor terciptanya gol ketiga bagi skuat biru hitam.
Roberto Gagliardini yang berhasil menggiring bola hingga ke kotak penalti Fiorentina, mengirimkan umpan silang ke Ivan Perisic. Tanpa mengalami kendala yang berarti, Ivan Perisic berhasil menambah keunggulan La Beneamata.
Hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan, kedudukan skor tidak berubah. Inter Milan berhasil menutup laga tandangnya ini dengan kemenangan 1-3 sekaligus membawa pulang 3 poin.
Sumber: sofascore.com
Baca juga: Hasil Liga Inggris Pekan Ke-5: Aston Villa Bantai Everton 3-0
